Blackberry Aurora, BB Android Pertama di Indonesia




Seterpuruk-terpuruknya BB beberapa tahun terakhir, Blackberry tetap saja menjadi salah satu brand yang reputable. Setelah beberapa tahun tenggelam, tahun 2017 Blackberry mencoba comeback. Strategi yang diambil tentu dengan mengadopsi sistem operasi Android, langkah yang telat diambil karena dulu terkesan terlalu gengsi untuk berpindah dari OS BB ke Android.

Salah satu varian middle class Blackberry Android sekaligus yang pertama masuk Indonesia adalah Blackberry Aurora. Ponsel yang dirilis pada Maret 2017 ini dibekali RAM 4 GB dan memori internal 32 GB plus microSD slot sampai 256 GB serta OS Android 7.0 Nougat dari sananya. Sayangnya prosesor yang dibawa masih Snapdragon 425 yang notabene sebuah prosesor entry level.

karena masih langka, belum banyak tempered glass yang proper, tapi saya pasang aja biar gak kotor layarnya
warna depan hitam semua, tapi warna belakang ada pilihan : hitam, putih, gold

Pada awal kemunculannya, BB Aurora menerima banyak kritik karena dianggap terlalu mahal. Setahun yang lalu ponsel ini dibanderol sekitar 3,4 atau 3,5 juta. Banyak yang bilang BB terlalu ambisius, ingin kembali merebut pasar Indonesia dengan menciptakan citra 'mahal', strategi yang salah katanya.

Mungkin petinggi Blackberry mendengar keluhan itu dan mengevaluasi lagi harga BB Aurora. Harga ponsel ini turun drastis menjadi 2,6-2,7jt bahkan kini di kisaran 2,3-2,4. Saya sendiri ambil HP ini di harga 2,499k, sepaket dengan smart flipcase original Blackberry. Flipcase-nya bagus, bahannya soft touch halus, pembuatannya rapi, dan karena ini bawaan jadi cocok dengan settingan screensaver. Setiap ditutup, ponsel langsung masuk screensaver dengan tampilan jam dan badge notifikasi. Grip-nya sangat enak baik dengan atau tanpa case. Walaupun bahan casingnya masih plastik, tapi sama sekali nggak tampak murahan.

Harga awal dilepas 3.5, sekarang tinggal 2.4 brooo, gimana gak worth it gitu!!

Walaupun kelasnya middle-end, tapi tampilan ponsel ini sangat appealing. Thanks to layarnya yang 5,5inch punya warna hitam pekat sewarna bezel ketika dalam posisi terkunci, kesannya jadi seperti full view display. Layarnya juga sudah curved 2.5D dan dilapisi Gorilla Glass, tampak lebih mewah. Sayangnya karena masih anti mainstream, susah untuk cari aksesoris macam case atau tempered glass. Kalaupun ada masih belum proper karena meninggalkan bubble di sepanjang tepi layar. Tapi ya biar nggak kotor dan lebih terlindungi ya sementara dipakai dulu.

Hal yang keren dari ponsel ini adalah tetap dipertahankannya beberapa ciri khas Blackberry mulai dari LED Notification, Hub, swipe shortcut, dan DTEK. Kalau masih ingat, Hub adalah aplikasi yang menyatukan berbagai jenis pesan mulai SMS, email, telepon masuk, dll. Swipe shortcut juga sangat identik dengan BB, yaitu fitur untuk membuka aplikasi tertentu dengan cepat cukup dengan men-swipe home-button di layar. Oh ya, home dan back button ditaruh di layar ya karena tidak ada apa-apa di bawah layar kecuali logo dan tulisan Blackberry. Terakhir, DTEK berkaitan dengan keamanan. Nostalgic ni hape..

Fitur-fitur lain di ponsel ini diantaranya kamera 13MP/8MP, USB OTG, Bluetooth 4.0, layar IPS LCD, Dual Sim (BB dual sim pertama nih), baterai Li-ion 3000 mAh, dan fitur-fitur standar smartphone lain.

Sayangnya kamera BB Aurora bisa dibilang sangat pas-pasan, apalagi kamera depannya. Banyak HP lebih murah yang kameranya lebih bagus. Speaker ponsel ini juga cukup saja, nggak jelek tapi juga nggak bagus-bagus amat. Yaa memang jati diri Blackberry bukan hp untuk selfie atau youtube-an, ini ponsel bisnis. Terasa banget fitur-fiturnya banyak yang mengarah ke penggunaan bisnis.

hasil kamera outdoor
hasil kamera indoor


Kalau lihat review Aurora yang dibuat setahun yang lalu ketika ponsel ini keluar pasti kebanyakan mengeluhkan harganya yang kemahalan. Tapi setelah turun di kisaran 2,5 jt ke bawah rasanya ponsel ini jadi sangat menggiurkan.

Buat kamu kamu yang lagi cari hp baru dengan budget di bawah 3 jt, ini adalah salah satu pilihan yang tepat. Dibandingkan kompetitor di kisaran harga itu fiturnya cukup lengkap dan yang pasti anti mainstream.

Serius lebih cantik kalau dilihat langsung daripada di foto

Sekian dan terima kasih sudah membaca. Btw, ada yang masih pakai BBM gak ya ?

Chandra


sumber gambar :
pinterest.com (foto 1)
beritateknologi.com (foto 4)
sisanya dokumentasi pribadi...

0 comments :

Post a Comment