Asyiknya Menugasi Diri



Alhamdulillah rencana saya untuk membuat VLOG dan mengaktifkan akun youtube tidak jadi wacana. Sebelumnya saya pernah memposting di akun LINE saya mengenai rencana ini. cek LINE id: chandra_nurohman . hehehe

Saya pernah menuliskan roadmap VLOG. VLOG yang saya maksud disini bukan hanya menceritakan pengalaman sehari-hari, tapi nantinya ada konten edukasi. Saya merasa dalam era sekarang pemanfaatan teknologi adalah sebuah nilai plus. Ada beberapa orang yang merespon postingan itu dan pastinya lebih banyak lagi yang melihat. Ditambah lagi orang-orang yang masuk ke kamar kos saya pasti melihatnya karena saya tempel di dinding 



Tulisan itu saya tempel di tempat yang dapat selalu saya lihat : di atas meja kerja. Dengan begitu, saya akan malu sendiri bila tidak dilaksanakan. Mau tidak mau, suka tidak suka, saya bergerak. Kita suka berencana ketika sedang semangat-semangatnya, tapi sering hanya jadi wacana karena semangat kita tidak selalu pada level itu. Dengan memunculkan rasa malu, ada backup power yang akan mendorong badan kita.



Saya sadar ini masih tahap sangat awal dalam upaya meningkatkan value diri. Tapi setidaknya saya menemukan cara untuk menjadi produktif : menugasi diri sendiri, tuliskan, tunjukkan pada orang agar malu bila tidak melaksanakan.

Kembali ke masalah video, belajar editing ternyata bisa sambil masuk proses produksi. Akhirnya footage yang saya dapatkan ketika pergi ke Subang akhir September lalu bisa menjadi episode pertama dan sudah saya upload - lebih cepat dari rencana. Cek videonya di sini : SAILPLANE PON JABAR #EPS 1


Sementara ini belum ada nama khas yang saya berikan pada video-video saya, karena saya belum dapat ide nama yang pas. Bila Anda ingin membantu silakan tuliskan di komentar di bawah. hehehe thanks.

Nantinya road map itu akan saya hapus untuk diganti tugas-tugas lain. Tapi, seasyik-asyiknya kita menekuni hobi, tidak boleh lupa dengan kewajiban utama kita, misal belajar dan mengerjakan tugas akhir.

Jadii, tugas asyik apa lagi ya ?



Salam,
Chandra



Kantin Jeprut : Mesin Waktu di Sudut Tamansari

Adalah hal yang tabu bila mahasiswa FTMD tidak tahu apa itu Jeprut


Jeprut, lokasi di samping ITB yang rame pada sore hingga malam hari oleh mahasiswa yang bercengkrama, membahas acara himpunan, ngomongin orang, atau sekedar makan. Lokasinya ada di pojok barat laut Kebun Seni Tamansari, kebun seni sendiri terletak antara BATAN Bandung dan kebun binatang. Akses terdekat untuk sampai di tempat ini dari dalam kampus adalah melalui gerbang matematika. Gerbang matematika dekat dengan kompleks FTMD, wajar bila tempat ini jadi favorit kami. Bila Anda bukan civitas akademika ITB dan bingung dengan penjelasan denah ini, silakan buka google maps.



Tempat ini sebelumnya hanya sebuah kantin kecil. Namun sejak 2 tahun yang lalu menjadi semakin populer bagi mahasiswa daerah barat ITB. Dari segi makanan sebenarnya biasa-biasa saja, namun suasana keakraban yang ada di tempat ini dianggap mampu menjadi pelarian bagi mahasiswa yang jenuh dengan keruwetan engineering

Sajian yang ditawarkan Kantin Jeprut meliputi goreng-gorengan (ayam, telur, ati ampela, tahu tempe, dll) dilengkapi dengan sambal khasnya 'sima maung'. Ada pula menu indomie rebus/goreng dan sayur. Sebagai pendamping ada berbagai jenis minuman seperti teh, kopi, susu, nutrisari, dll. Harganya murah : nasi 3000, telur 3000, tahu tempe 500/potong, es teh 3000, sisanya saya tidak tahu.



Akhir-akhir ini pojok ini semakin ramai karena digunakan sebagai tempat parkir mahasiswa 'barat'. Kisruh parkir ITB menjadikan tempat ini menjadi pilihan yang semakin popular. Sungguh sangat efisien jika setelah selesai urusan di kampus lalu jalan ke Jeprut, makan atau sekedar ngobrol-ngobrol, langsung ambil kendaraan dan pulang. Jauh lebih efisien daripada harus jalan ke parkiran depan.

Berikut adalah potret keakraban yang terjalin di Jeprut :




Kebanyakan lelaki ? Yaa, karena mahasiswa FTMD mayoritas kaum Adam. Lagipula, konsep 'anti-kemapanan' yang ada di tempat ini sepertinya lebih cocok dengan laki-laki. Laki-laki juga tak secermat perempuan dalam mempertimbangkan kebersihan dan kesehatan hahaha.

Intip sedikit dapur Jeprut :





Berkumpul, mengobrol, menggunjing, dan bersantap bersama teman di tempat ini menjadikan waktu terasa cepat berlalu. Tahu-tahu sudah datang waktu untuk kelas berikutnya, sudah maghrib, atau sudah waktunya untuk menghadiri suatu agenda kemahasiswaan.


Salam,

Chandra - mahasiswa FTMD

Film Review : Snowden, Pengkhianat atau Pahlawan ?




Judul Film  : Snowden
Sutradara    : Oliver Stone
Penulis       : Kieran Fitzgerald
Jenis Film   : Drama, Biografi, Thriller
Produksi     : Elevation Pictures
Durasi         : 138 menit
Pemain :
- Joseph Gordon Levitt
- Shailene Woodley
- Melissa Leo
- Zachary Quinto
- Tom Wilkinson
etc


"mereka memata-matai, bukan hanya teroris, pimpinan negara, atau pengusaha, tapi kau" - Snowden (movie)

Edward Joseph Snowden, seorang ahli IT yang menyedot pehatian dunia setelah membocorkan rahasia pemerintah Amerika Serikat. Snowden membocorkan program-program NSA dan pemerintah US yang berkaitan dengan aktivitas spionase dan surveillance terhadap masyarakat umum. Dokumen yang dibocorkan tersebut membuka mata penduduk Amerika khususnya dan warga dunia pada umumnya bahwa selama ini intelejen Amerika melakukan spionase pada tingkat yang luar biasa. Amerika melalui NSA mampu mengambil semua data yang dikirim melalui email, sms, telepon, dll baik berupa teks, gambar, maupun video. Semua data tersebut disimpan dalam bentuk yang siap dianalisis.  

Film ini menggambarkan secara jelas kronologis aksi seorang Ed Snowden secara urutan waktu dan tempat. Pada bagian awal film dijelaskan bagaimana Snowden gagal masuk ke pasukan militer dan akhirnya bergabung ke CIA sebagai seorang bibit unggul. Kecerdasannya menjadikan posisinya terus naik dan tanggungjawabnya semakin besar. Snowden mendapatkan security access yang sangat istimewa dan menjadikannya bisa mengakses banyak sekali dokumen rahasia. 

Namun, perdebatan dalam pikirannya muncul manakala dia tahu bahwa pemerintah Amerika Serikat memiliki program intelejen yang menurutnya berlebihan. Lebih jauh, Snowden merasa dibodohi karena database ciptaannya disalahgunakan. Harapan Snowden sempat membaik ketika Presiden Obama naik tahta. Namun karena tidak ada perubahan, Snowden mengambil langkah ekstrem untuk menginggalkan hidup nyamannya.

Secara heroik, Snowden berhasil mencuri dokumen rahasia NSA dari markasnya di Hawaii. Bagian ini menjadi bagian paling menarik bagi saya. Snowden lalu terbang ke Hong Kong dan membocorkan data-data yang didapatnya kepada 3 orang jurnalis terpercaya hingga akhirnya berita meledak ketika diterbitkan oleh The Guardian dan New York Times. Juni 2013 adalah bulan yang sangat kritis bagi Snowden. 

Selain menceritakan Snowden, film ini juga dibumbui drama percintaan antara Snowden dengan Lindsay Mills. Mills menjadi orang yang sangat kuat dalam mendampingi seorang Snowden. Klimaks dari fim ini yang mengejutkan adalah ketika Edward Snowden yang asli ditampilkan. Luar biasa ! Seorang buronan Amerika yang sedang mencari suaka tampil dengan begitu elegan di layar lebar.

Setelah menonton film ini, saya jadi mafhum mengapa Mark Zuckerberg menutup kamera wabcam dan jack audio laptopnya menggunakan plester. Film ini sangat informatif di bidang intelejen yang notabene penuh rahasia. Unsur menegangkan dalam film ini juga menjadikan 138 menit berlalu sangat cepat. Sangat sangat merekomendasikan siapapun Anda yang sudah cukup umur untuk menonton film ini. Namun sempatkanlah untuk browsing mengenai Edward Snowden bila Anda belum pernah mendengar namanya.

Masyarakat dunia terpecah, is Snowden a hero or a traitor ?


"Neither traitor nor hero, I am an American" - Ed Snowden


Resensi oleh : 
Chandra Nurohman
Braga XXI, 10 Oktober 2016 pukul 21:15 - nonton sendirian







Yang Mana Masa Lalu Kita ? Sejarah Dibelokkan ?



Kita menerima pelajaran sejarah bertahun-tahun mulai SD, SMP, hingga SMA. Salah satu materi yang diajarkan adalah mengenai jaman prasejarah. Jaman prasejarah digambarkan sebagai jaman dimana manusia masih sangat sederhana hidupnya, tidak mengenal teknologi, bahkan memiliki kecerdasan rendah - dihubungkan dengan teori evelusi Darwin. Apa benar begitu ?
Dalam buku pelajaran banyak dimuat foto dan gambar benda-benda peninggalan 'jaman prasejarah'. Contohnya sebagai berikut :

Kapak Genggam



Kapak Perunggu


Cincin, gelang, dan kapak prasejarah


Gambar di atas adalah gambar yang sering kita lihat di buku sejarah sekolah. Benda-benda itu sangat sederhana baik dari cara pembuatan maupun penggunaannya. Akibatnya, pengguna benda-benda tersebut dilukiskan sebagai berikut :


Ilustrasi kehidupan manusia prasejarah


Pertanyaan besarnya, apakah itu semua benar ? Di sisi lain ada benda-benda berikut yang tidak pernah dimasukkan dalam buku sejarah 

Jam kuno - manusia prasejarah mengenal hitungan waktu bahkan terkuantisasi


Antikythera mechanism - disebut sebagai first analog computer

Baghdad battery - susunan mirip baterai modern, diduga mampu menghasilkan 1 volt

Genetic disk - perhatika disk itu menggambarkan urutan perkembangan janin, logam yang dipakai sangat keras


Incan Figurines - bentuk bentuk flying machine, sudah diduplikasi di Jerman dan bentuk ini bisa terbang


Petra di Jordan, 'produk batu' yang detil, tidak seperti kapak genggam



 Timbuktu manuskrip - menggambarkan ilmu astronomi



Dalam banyak artikel yang memuat benda-benda itu selalu dikatakan, "bagaimana manusia jaman dulu membuat itu semua ?". Pertanyaan itu muncul karena kita terlanjur dicekoki pemahaman bahwa manusia masa lalu adalah peradaban yang tertinggal dan manusia modern lebih baik. Masyarakat menganggap bahwa peradaban tumbuh secara linear. Apa benar begitu ?

Kembali ke pertanyaan besarnya, mengapa buku pelajaran mengajarkan bahwa peradaban tumbuh seiring berjalannya waktu ? Padahal belum semua peninggalan masa lalu dipahami oleh manusia modern sehingga bisa jadi pernah ada masa yang lebih modern daripada saat ini. Allah SWT sendiri menakdirkan bahwa ada kaum-kaum yang dihilangkan dan diganti kaum yang baru yang berarti dalam perjalanannya peradaban manusia sebenarnya naik-turun. 

Band Dewa dalam lagunya menulis "bukan rahasia bila penguasa pun bisa, mengubah sejarah dan memutarbalikkan fakta". Memang sejarah sering diputarbalikkan untuk kepentingan tertentu - biasanya karena motif kekuasaan. Saya bukan menuduh kurikulum nasional membelokkan sejarah, tapi saya sendiri butuh penjelasan.

Selain gambar-gambar di atas masih banyak pula peninggalan mengagumkan lain dari masa lalu seperti Piramida Giza, Sphink, manuskrip-manuskrip yang belum terpecahkan, dll. Bahkan lebih ekstrem lagi ada peneliti berhipotesi, benarkah pada masa lalu sudah ada perang nuklir ?



Salam,
Chandra



sumber gambar :
https://theheritagetrust.files.wordpress.com/2013/01/
http://resesidan.se/wp-content/uploads/2014/10/
http://www.ancient-origins.net/sites/default/files/field/image/
http://cdn.gajitz.com/wp-content/uploads/2010/01/
https://thegfinc.files.wordpress.com/2012/06/
https://usercontent1.hubstatic.com/
https://nurulpiano.files.wordpress.com/2013/05/
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgx_tbhp4ZmhyxTvw9JCfF8dKQITbd0Q7DvMEnyyNnVEi2E1J5LTjim5fpos9OKYe9XI7Fslu02L-C0OI7Whnxx8GHTfOX9D1oFjgk7RK8mhEBe6HAfDmJWC8xlUthMl4jI40EZo4RVRqYA/s640/
http://img.auctiva.com/imgdata/1/4/8/1/6/8/9/webimg/
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhsfR0MPEwvGkwYpLOGYCF2jMe8uAxPNPVxDSbhMgExylNkpV4tsErdfSCXtD79RLzfYhT2-zpUw9btdLAVP5c-Kh_5W0wOV_fnVFFOldE5cHtp8bHcv2AIUQeTBbT2TkrUF-yJxowVy8pp/s1600/
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh77gJjXkT4IQAM15UUh7_E1r76CiAFbySFSjBF4-5cobH4yyjhJKjoazQGvvg_sa8pRwvLuPqGtqOQoQXfyiGZYZke11zRaPrRvSVtpqEtPcYfdsnLaRncAjD-EcXXhDGm4ZRIw5taUF6q/s1600/
https://artshangkala.files.wordpress.com/2009/11/
http://www.metmuseum.org/toah/images/h2/




















Mau Jadi Nauru atau Singapura ?


Nauru

Nauru adalah sebuah negara kecil di Samudra Pasifik. Negara ini hanya memiliki luas wilayah 21 km persegi. Angka ini sangat kecil untuk sebuah negara, jika dianggap persegi panjang maka negara ini berukuran 7 km x 3 km. Nauru adalah negara berbentuk republik dengan wilayah terkecil di dunia.

 Nauru dalam peta Dunia

Di balik wilayahnya yang kecil tersebut, Nauru adalah negara yang sangat kaya dengan fosfat berkualitas tinggi. Fosfat adalah bahan yang penting dalam pembuatan pupuk. Fosfat yang ada di wilayah ini adalah akibat tumpukan selama ratusan tahun dari kotoran burung Guano.

Peta Nauru

Sejak tahun 1960-an, tambang fosfat di Nauru dijalankan dan secara mendadak menjadikan negara ini kaya raya. Nauru pernah menjadi salah satu negara dengan pendapatan per kapita tertinggi di dunia. Pada masa kejayaan tambang fosfat, negara dan rakyat Nauru sangat makmur. Negara mensubsidi kehidupan rakyatnya, 80% angkatan kerja diangkat menjadi pegawai negeri sipil. Di sisi lain, kemakmuran menjadikan rakyatnya malas dan berfoya-foya. Di negara itu pula minuman beralkohol dan rokok merajalela.

Kekayaan menjadikan Nauru terlena. Padahal tambang fosfat adalah sumber daya yang jelas bisa habis. Terbukti pada tahun 2000an sumber kekayaan ini habis karena eksplorasi besar-besaran yang dilakukan. Yang tersisa dari tambang itu hanya kerusakan lingkungan. Sekitar 75% wilayah Nauru rusak akibat pertambangan. Di sisi lain, kualitas SDM rendah karena sebelumnya dimanja oleh negara, tidak ada industri yang mampu menopang ekonomi negara, dan investasi internasional Nauru tak berbuah.

Akhirnya Nauru menjadi negara yang hidup bergantung dari bantuan Australia dan China. Nauru juga sempat terisolasi setelah tutupnya Air Nauru. Nauru adalah negara yang jatuh karena terlalu mengagungkan sumber daya alamnya.


Singapura

Singapura adalah sebuah negara kecil lain yang bertetangga dengan Indonesia. Singapura pada tahun 1965-an ketika dilepas oleh Malaysia merupakan negara yang terbelakang, kotor, dan korup. Saat itu tidak ada tanda-tanda bahwa Singapura akan menjadi negara yang makmur.

Singapura adalah negara yang sangat terbatas dari segi sumber daya alam. Pada awal kemerdekaannya bahkan Singapura mengimpor air dari negara tetangga. Namun, pendiri Singapura modern, Lee Kuan Yew berhasil mengubah Singapura menjadi negara mungil yang berjaya. Pemimpin Singapura ini menekankan pentingnya pengembangan sumber daya manusia. Singapura sangat maju dibandingkan negara-negara di kawasan Asia Tenggara.  

Lee Kuan Yew


Indonesia

Indonesia memiliki kekayaan alam yang melimpah dan belum tampak akan habis. Jangan sampai ini menjadikan negara ini terlena dan menyepelekan pentingnya pengembangan sumber daya manusia. 

Indonesia adalah raksasa, bila baik maka yang baik adalah sebuah komunitas yang sangat besar, bila buruk maka yang buruk adalah kemunitas yang sangat besar pula. Indonesia memiliki efek yang sangat besar bagi percaturan dunia. Hal ini belum terasa bila Indonesia masih menjadi negara rata-rata dan dilabeli developing country. Tapi bila menjadi negara dengan kualitas ekstrem baik atau ekstrem jelek maka pengaruhnya jauh lebih besar daripada Singapura dan Nauru.

Which one would you choose, being Giant Singapore or Giant Nauru ?



Chandra, terinspirasi oleh tulisan Akhyari Hananto ( Good News From Indonesia )


source :
http://i2.cdn.turner.com/cnnnext/dam/assets/150320050121-lee-kuan-yew-quotes-4-super-169.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEifAehhHc-wUqirg9hj_XMmJVbDPo5kXIMzKi-dtnhzEgnKK1A0BSnDcds4DSJarQ8uyI6duJSvqTWMG9Lc7aMY6uK3uHoSgtfLlGnIYJY0Nh5MiQ6hOnpuWGOSUUxIz9HJMsL_nKBKZK2N/s1600/Nauru.png
https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/7/77/Nauru_map_english.svg/1280px-Nauru_map_english.svg.png

Kebangkitan Liverpool Bersama Jurgen Klopp


Performa Liverpool saat ini sedang bagus-bagusnya. Sempat terpeleset melawan Burnley (kalah 2-0) dan imbang lawan Spurs di pekan 2 dan 3 namun berhasil bangkit dan menang dalam 4 pertandingan terakhir berturut-turut. Peringkat di klasemen liga Inggris masih nomor 4, namun jika dilihat statistiknya...

Stats by SkySports

Itu adalah statistik sampai pekan lalu. Kemenangan 2-1 atas Swansea dan di sisi lain Man. City kalah 2-0 menjadikan goal scored Liverpool sama dengan Man.City sebagai yang terbanyak (18 gol).

Permainan Liverpool juga semakin enak ditonton. Cepat, tajam, variatif, tanpa striker murni tapi pemain tengah jago cetak gol. Open play, counter attact, set piece, dan tendangan jarak jauh bisa jadi gol.

Sayang lini belakang masih buruk. Saat ini Liverpool sudah kebobolan 10 gol, tertinggi diantara tim papan atas lain. Posisi kiper juga masih belum konsisten. Semoga kelemahan-kelemahan ini bisa segera diperbaiki.

Di bawah asuhan pelatih asal Jerman, Jurgen Klopp, performa Liverpool kembali menjanjikan.


Chandra Nurohman

Jakarta, 25-26 September 2016

Kemarin hari minggu sampai senin saya kembali berkunjung ke Jakarta, untuk kesekian kalinya. Faktanya, setiap saya kesana, semakin saya ingin berkarir di Jakarta.

Cerita Perjalanan
Sungguh dadakan perjalanan saya kemarin. Dadakan karena saya ada keperluan yang sudah saya tangguhkan sejak minggu lalu dan baru sadar harus segera dibereskan. Pukul 10.00 saya baru ada niatan untuk pergi mengingat weekday minggu ini akan padat. Saya segera kontak teman yang disana menanyakan transportasi paling mudah untuk kesana (Rawamangun). Awalnya saya coba cari travel namun akhirnya disarankan untuk pakai kereta saja. 

Saya cek online dan ternyata tiket kereta yang masih ada hanya Serayu Pagi dari Kiaracondong tujuan Jatinegara berangkat pukul 13.30. Karena mepet saya harus membeli tiket secara go show alias beli tiket langsung berangkat. Pukul 12.30 saya berangkat dari Dago menuju Kiaracondong, parkir motor, dan antri di loket layanan go show. Fyi, harga tiketnya Rp67.000,-. Kereta Serayu Pagi adalah kereta jurusan Purwokerto - Pasarsenen. Kereta datang tepat waktu saat itu. Salut untuk reformasi di tubuh KAI.

Pemandangan di Stasiun Purwakarta
Saya sudah salat dulu tentunya ketika masuk ke kereta. Saya cari kursi 18A di gerbong paling belakang. Ketemu, sebelah saya laki-laki berumur kira-kira 30 tahunan. Setelah sepertiga perjalanan saya habiskan dengan makan dan duduk-duduk di gerbong restorasi, singkat cerita pukul 17.15 kereta sampai di Stasiun Jatinegara. Saya segera salat Ashar lalu keluar stasiun menuju tempat janjian dengan teman yang menjemput.
Setasiun Jatinegara
Tak lama kemudian teman saya datang dengan motor pinjaman. Kami menuju ke kontrakannya yang tak jauh dari stasiun. Agenda berikutnya salat Maghrib, Isya, lalu nonton MotoGP sambil menuju hujan reda sebelum keluar makan. Sekitar pukul 20.15 MotoGP sudah selesai dan hujan sudah reda, kami keluar makan. Kami disini terdiri dari 4 orang : Saya, Tria dan Irul mahasiswa Bea Cukai STAN yang sebentar lagi wisuda, dan Brian yang sudah jadi abdi negara. Brian beritikad mentraktir kami makan. Alhamdulillah :) tentu dia yang memilih akan makan dimana.

Tujuan pertama : Bamboo dimsum. Kami hujan-hujanan lagi di jalan menggunakan 2 motor. Sampai di tempatnya yang tidak terlalu jauh dalam kondisi agak basah. Sayang, kami 'ditolak', malas menceritakannya. Switch ke Hokben di dekat sana. Jadilah kami makan disana. Sayangnya Tria dalam kondisi kurang sehat jadi harus segera pulang.

Malamnya, Brian berpisah karena kembali ke kontrakannya sendiri. Di tempat saya nginap, Tria tidur karena sakit, Irul nonton AC Milan, saya ngerjakan tugas Aerodinamika, kepepet besoknya deadline. Pagi kami bangun untuk salat subuh. Setelah itu masih ngantuk dan kami tertidur lagi, jam 8 saya dan Tria sudah bangun sementara Irul masih tidur. Perlu diingat, saya sudah membeli tiket kereta untuk balik ke Bandung. Tiketnya Serayu Pagi, Pasar Senen - Kiaracondong, jam 9.00. Jadilah saya segera berkemas dan berangkat pulang.

Saya diantar ke St. Jatinegara untuk selanjutnya naik KRL ke Pasar Senen. Karena Jatinegara adalah stasiun hub, KRL nge-time (ngetem) cukup lama disini. Ini pengalaman pertama saya naik  KRL dan alhamdulillah tidak salah naik. KRL melaju menuju St. Pasar Senen. Guess what, saya sampai di Pasar Senen jam 9.05 padahal kereta yang ke Bandung berangkat jam 9.00. Baru kali ini saya dirugikan oleh kereta tepat waktu...

Rute KRL, mirip-mirip lah konsepnya sama MRT Singapura
Tiket hangus, saya coba cari travel Jakarta-Bandung yang berangkat tidak jauh dari St. Pasar Senen. Saya temukan Daytrans yang pool-nya di Plaza Atrium dan bertujuan Dipatiukur, Bandung. Saya berjalan kali kira-kira 15 menit ke tempat itu dari stasiun. Tiket 120 ribu saya beli dan berangkat pukul 10.15.

Tiga jam kemudian saya sudah tiba di Bandung dengan keadaan sehat alhamdulillah. Saya perlu ke stasiun Kiaracondong lagi untuk mengambil motor. Gojek saya pilih untuk mengantarkan saya kesana. Akhirnya pukul 14.00 saya sudah di kos. Alhamdulillah perjalanan saya selesai.

Tanggal 19 Oktober saya ingin ke Sentul kalau ada kesempatan, ikut berbahagia atas wisuda teman-teman di D3 STAN.

Kantor Pusat Bea dan Cukai


Pelajaran
Banyak pelajaran yang saya petik dari teman-teman saya disana dan cerita-cerita mereka. Kesimpulan yang saya ambil adalah definisi sukses itu berbeda-beda bagi setiap orang, makanya jangan sombong.


Terimakasih :
Tri Ahmad Rudiasta (Tria)
Muhammad Fahrurrizal (Irul)
Brian Aryo Wicaksono (Brian)
kutulis nama kalian siapa tahu jadi beken. See you on top



Salam,
Chandra